Sejak pertama kali ditemukan oleh Momofuku Ando - Bos Nissin Jepang, mie instan sudah menimbulkan pro dan kontra di tengah masyarakat... Sebuah makanan yang menyesuaikan kesibukan jaman, siap saji, rasa nikmat, tetapi di sisi lain mendatangkan bahaya pada kesehatan anda jika dikonsumsi berlebihan...
Tapi apa seberbahaya itukah mi instan? Ada teman saya yang menyatakan "Mau cepet mati? makan mie aja tiap hari" (no offense Bro! Sist!), atau auntie2 pembersih Hall 13 yang dengan susah payah berusaha berbicara pake bahasa Inggris (padahal saya tau Si Auntie hanya lancar berbahasa Hokien saja) sengaja mengingatkan saya, "Boy, Boy, Don't eat noodle.. Eat Bread.. Bread good!!"
Mari kupas fakta Mie Instan satu persatu... Jika kita perhatikan bahan utama Mie Instan adalah Tepung Putih. Tepung Putih adalah sumber karbohidrat utama dan merupakan salah satu zat gizi yang diperlukan tubuh. Lho bukannya bagus? Hmm tidak sepenuhnya bagus.. menurut Jurnal kesehatan di Amerika.. tepung putih ini adalah salah satu sumber karbohidrat yang terlalu tinggi sehingga dianjurkan untuk memakannya dicampur dengan sumber protein, vitamin dan mineral lain.. Seperti misalnya makan Brown Rice yang dicampur bahan2 lain sehingga ada keseimbangan antara Karbohidrat dengan zat gizi lain...
Komponen terbesar kedua adalah lemak... Ini sebenarnya yang agak repot.. Menurut Prof Harold Corke dari University of Hong Kong, pada tahap pembuatannya mie instan dikeringkan dengan sistem deep-frying sehingga hanya 3%-4% uap yang dikeringkan. Ini membuat kebanyakan Mie Instan mengandung 18% lemak dan itu adalah saturated fat.. Bayangkan saja udah karbohidrat tinggi tanpa campuran apa2, tambah lagi lemak...
Komponen utama ketiga ini adalah hal yang paling menakutkan dari Mie Instan... Zat Perasa.. Pottasium carbonate (garam) dan Monosadium Glutamate (MSG) memberikan rasa sedap pada mie yang kita makan... Zat ini yang disenyalir pada orang2 yang alergi akan menimbulkan sakit kepala, pegal2 dan berbagai macam penyakit yang lumayan parah..
Komponen minor lainnya yang juga berbahaya adalah bahan pengawet dan zat2 yang dipakai selama packaging Mie Instan ini.. Bahan pengawet ini diibaratkan sebagai lilin yang akan menutup sistem pencernaan zat gizi yang dibutuhkan tubuh.. sehingga dalam waktu tertentu penyerapan zat gizi di dalam tubuh kita terjadi kurang maksimal
Kembali lagi ke pertanyaan pertama... Apakah Mie Instan itu sangat berbahaya? melihat fakta2 dan penjelasan2 dari sumber2 terpercaya, saya merasa Mie Instan tidak berbahaya bagi orang normal asal jangan dikonsumsi berlebihan. Tidak akan memperpendek umur, mati ataupun menyebabkan kebodohan seperti mitos2 yang ada.. tetapi alangkah baiknya jika memakan sumber makanan yang bervariasi dan cukup zat gizi...
Kesimpulan: Makan Mie instan boleh2 saja.. asal tetap terkontrol dan makan makanan lain yang bervariasi.. Toh survey mengatakan Indonesia berada diperingkat 2 dunia sebagai negara pengkonsumsi Mie Instan (55 packs perkapita per tahun, setelah Korea - 69 packs perkapita per year) dan berdasarkan profesi, Mahasiswa merupakan pengkonsumsi utama dari Mie Instan :P